Senin, 04 Juni 2012
Mutiara Berserak Mutiara Sepuluh Kata-4
Orang bijak mengatakan:
Kucari sepuluh tabiat pada sepuluh alamat Namun kesemuanya justru kutemukan di lain tempat
Kucari kehormatan pada kesombongan Namun justru kutemukan pada rendah diri Kucari pengabdian dalam shalat Namun justru kutemukan dalam mawas diri
Kucari kesejahteraan dalam harta Namun kutemukan pada hidup sederhana
Kucari cahaya hati pada shalat siang hari Namun kutemukan pada shalat malam hari
Kucari cahaya Kiamat dalam berderma Namun kutemukan pada laparnya puasa
Kucari cara melewati shirath dalam kurban Namun kutemukan pada sedekah
Kucari selamat dari neraka dalam hal-hal yang diperbolehkan Namun kutemukan dalam meninggalkan nafsu keinginan
Kucari cinta Allah dengan meninggalkan harta benda Namun kutemukan dengan banyak berdzikir kepada-Nya
Kucari ketenangan lewat diskusi-diskusi Namun kutemukan pada sikap menyendiri
Dan kucari pelita dalam nasihat Al-Qur’an Namun kutemukan dalam tafakkur dan tangisan
Ketika Allah berfirman:
“Ketika Ibrahim diuji Tuhannya dengan perintah-perintah, maka ia pun menjalaninya”
Ibnu Abbas menafsirkan ayat ini dengan mengatakan: Sepuluh perilaku terhitung Sunnah Lima dikepala dan lima lagi di dalam tubuh
Lima di kepala adalah:
bersiwak, berkumur, membersihkan hidung,mencukur kumis dan memotong rambut
Sedang lima di dalam tubuh adalah:
mencabuti bulu ketiak, memotong kuku, mencukur bulu kemaluan, berkhitan, dan bersuci dari buang hajat
Ibnu Abbas berkata:
Suatu saat Rasulullah bertanya pada iblis: Berapa kekasihmu diantara ummatku? Sepuluh, jawabnya
Satu, penguasa zalim dan aniaya
Dua, orang yang sombong dan keras kepala
Ketiga, orang kaya yang tak pernah perduli dari mana ia peroleh harta dan mana yang harus dizakatinya
Keempat, ilmuwan yang melegitimasi penguasa atas kedzaliman yang dilakukannya
Lima, pedagang yang curang transaksinya
Enam, para penimbun dagangan dan bahan makanan
Tujuh, para pezina
Delapan, penikmat harta riba
Sembilan, si bakhil yang enggan berderma
Sepuluh, pemabuk yang tak jera
Rasulullah Saw bertanya:
Dan berapakah musuhmu diantara ummatku? Dua puluh, jawabnya
Pertama-tama adalah engkau
Kemudian ilmuwan yang memanfaatkan ilmunya
Para huffadz al-qur’an yang menerapkan kandungannya
Muadzin shalat lima waktu yang ikhlas karena Allah Pecinta fakir miskin dan anak yatim
Orang-orang yang hatinya diliputi kasih sayang
Orang-orang yang patuh akan kebenaran
Pemuda yang sibuk taat perintah Tuhan
Orang-orang yang hanya makan rezeki yang halal
Dua pemuda yang saling mencinta karena Allah
Orang-orang yang melestarikan jama’ah
Orang yang rajin shalat malam
Orang yang menjaga dirinya dari haram
Orang yang tanpa pamrih menasihati kawan
Orang yang langgeng berwudhu, dalam kesucian
Orang-orang yang suka berderma
Orang-orang yang berakhlak mulia
Orang kaya yang menunaikan zakatnya
Penyantun fakir miskin dan janda-janda tua
Dan hamba Tuhan yang bersiap diri menuju kematian
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar